Laga Bola – El Clasico milik Barcelona! Skuad besutan Pep Guardiola menggilas Real Madrid dengan lima gol tak terbalaskan di Camp Nou, Selasa (30/11/2010) dini hari WIB. Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Blaugrana menggeser Madrid dari puncak klasemen sementara La Liga.
Berbekal tanpa kekalahan sepanjang 12 laga di musim ini, Jose Mourinho datang membawa skuad terbaiknya. Mulai dari sang kapten tim, Iker Casillas, Sergio Ramos, Xabi Alonso, duo gelandang Jerman Sami Khedira dan Mesut Ozil, serta sang bintang Cristiano Ronaldo. Hanya saja, Gonzalo Higuain urung menjadi starter dan posisinya digantikan oleh Karim Benzena.
Guardiola pun menyambutnya dengan kekuatan penuh, yakni penjaga gawang nomor satu Barca Victor Valdes, kapten tim Carles Puyol dan Gerrard Pique yang menjadi andalan lini belakang, Xavi Hernandes dan Andres Iniesta menghiasi lapangan tengah, serta trio Pedro Rodriguez, Lionel Messi dan David Villa yang menjadi tumpuan serangan.
Tampil di hadapan sekira 98 ribu publik Camp Nou, langsung membakar semangat awak Blaugrana melancarkan serangan di menit awal. Peluang berbahaya diciptakan Messi di menit 6, saat mengarahkan bola ke sudut atas gawang Casillas.
Tak perlu menunggu lama, yakni hanya empat menit berselang, gemuruh pendukung Barca terdengar menyambut gol pembuka yang dilesakkan Xavi. Berawal dari kerja sama apik Messi dan Iniesta, bola melewati Marcelo dan Xavi menyambarnya, kemudian dengan mudah menaklukkan Casillas. 1-0 untuk Barca.
Tertinggal sementara, Madrid lantas membuka serangan. Memasuki menit 12, Angel Di Maria mencoba peruntungan dengan menembakkan bola ke sudut gawang Valdes. Namun, penjaga gawang Spanyol sukses menghalaunya dan hanya menghasilkan tendangan sudut.
Urung menyamakan kedudukan, gawang Madrid justru harus kebobolan lagi. Tepat di menit 18, umpan lambung mengarah pada Villa yang siaga di sisi kiri kotak pertahanan Madrid, lalu berhasil melewati Ramos dan meneruskan bola pada Pedro yang sigap menyodok di depan gawang. Barca unggul 2-0.
Insiden terjadi memasuki menit 31. Ronaldo kembali memperlihatkan perilaku kurang terpuji pada Guardiola, yang mengamankan bola di pinggir lapangan. CR-7 mendorong bahu Guardiola karena pelatih berkepala plontos enggan menyerahkan si kulit bundar, yang dilemparnya ke dalam lapangan.
Praktis, emosi sejumlah punggawa Barca tersulut, tak terkecuali Valdes yang seketika meninggalkan gawangnya dan menghampiri Ronaldo. Adu mulut sempat terjadi, namun akhirnya mereka bisa dipisahkan. Alhasil, wasit memberikan kartu kuning pada keduanya.
Jelang turun minum, giliran Messi yang diganjar kartu kuning. Bintang Argentina melakukan diving saat dihalau oleh Ricardo Carvalho. Messi menghampiri Carvalho dan sikut pun mendarat di wajah pemain terbaik 2009. Ironisnya, Carvalho terhindar dari hukuman.
Jika dua gol di babak pertama hanya tercipta dalam waktu delapan menit, di awal babak kedua malah kurang dari lima menit. Berawal dari umpan manis Messi yang melewati Pepe, Villa menyambutnya kemudian sukses memperdaya Casillas. Tepat di menit 55, Barca meninggalkan Madrid 3-0.
Ya, hanya berselang tiga menit, Casillas harus merelakan gawangnya kembali dijebol oleh Villa. Lagi, umpan Messi mengarah pada Villa, yang lolos dari perangkap offside, dan mantan striker Valencia mulus menyarangkan bola ke gawang. 4-0 Barca jauh memimpin.
Seakan tak terkejar, Guardiola memutuskan menarik Villa di menit 76 dan menggantinya dengan Bojan Krkic. 11 menit kemudian, giliran Pedro yang digantikan Jeffren Suarez, serta Seydou Keita yang menggantikan Xavi.
Alhasil, di masa injury time, Barca kian membuktikan dominasinya atas Madrid. Tepat di menit 90+1, Jeffren menggetarkan gawang Casillas untuk kali kelima, setelah menerima umpan Bojan dari sayap kanan. Skor 5-0 untuk Barca.
Sesaat kemudian, situasi kembali memanas. Ramos melakukan pelanggaran cukup keras terhadap Messi. Tak mampu menahan emosi, Ramos menghajar wajah Puyol yang menghampirinya, dan sang kapten pun terjatuh. Tak ayal, wasit mengeluarkan kartu merah untuk Ramos.
Keunggulan Barca pun urung berubah hingga wasit meniup peluit panjang. Mourinho harus menggiring anak-anak didiknya kembali ke Bernabeu tanpa satupun gol bersarang di gawang Valdes. Ya, ini adalah kemenangan ke-47 Barca sepanjang 81 pertemuan dengan Madrid, sejak 1928 silam.
Tambahan tiga angka sekaligus menempatkan armada Azulgrana di puncak klasemen dengan torehan 34 poin. Sementara itu, Madrid praktis tergusur ke posisi runner-up, tetap dengan raihan 32 poin.
Susunan pemain:
Barcelona: Valdes, Alves, Puyol, Pique, Abidal, Xavi (Keita, 87’), Busquets, Iniesta, Pedro (Jeffren, 87’), Messi, Villa (Bojan, 76’).
Barcelona: Valdes, Alves, Puyol, Pique, Abidal, Xavi (Keita, 87’), Busquets, Iniesta, Pedro (Jeffren, 87’), Messi, Villa (Bojan, 76’).
Real Madrid: Casillas, Ramos, Pepe, Carvalho, Marcelo (Arbeloa, 60’), Khedira, Alonso, Di Maria, Ozil (L. Diarra, 45’), Ronaldo, Benzema.
0 komentar:
Posting Komentar